Sabtu 20 May 2017 19:45 WIB

Tabungan Jemput Maslahah Jadi Andalan BJB Syariah Hadapi Persaingan

Rep: Gumanti Awaliyah/Febrian Fachri/ Red: Nidia Zuraya
 Bank BJB Syariah
Foto: Republika/Prayogi
Bank BJB Syariah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Operasional BJB Syariah Hamara Adam menyebut bisnis perbankan syariah di Indonesia masih terbilang balita. Sehingga, kata dia, diperlukan strategi ekstra agar bisa mengembangkan bisnis tersebut. 

Menurut Hamara, dukungan dari para pegiat syariah sangat diharapkan untuk menunjang perkembangan perbankan syariah di Tanah Air. "Kami imbau agar jumlah perguruan tinggi yang memiliki prodi ekonomi syariah diperbanyak. selain itu, yang tak kalah penting harus ada dukungan nyata dari BI dan OJK," kata Hamara dalam wawancara khusus bersama Republika.co.id, akhir pekan lalu.

Dia mengatakan, BJB Syariah kini sudah memiliki produk yang bisa diandalkan dan menjadi pembeda dari bank lain, yakni tabungan jemput maslahah. Artinya, customer tidak harus selalu datang ke bank atau customer service (CS) untuk melakukan transaksi.

"Dengan kesibukan yang dimiliki customer, kami akan jemput mereka. Semua aktivitas juga bisa langsung diakses lewat perangkat tablet. Akan kami kembangkan untuk pelayanan lainnya," tutur Hamara.

Lebih lanjut Hamara menuturkan, sebelum IT berkembang lebih baik, BJB Syariah akan menggunakan layanan-layanan di kantor Bank BJB konvensional dengan mengadakan suatu kerja sama dalam pengembangan jaringan. Sehingga customer BJB Syariah, kata dia, bisa melakukan setor dan tarik tunai dari mana saja.

Kedepannya, lanjut dia, BJB Syariah dipastikan akan melakukan inovasi produk, dan memperbaiki jaringan IT. "Ketergantungan kepada vendor IT akan kita minimkan," kata Hamara menegaskan.

 

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement