REPUBLIKA.CO.ID, Senator Amerika Serikat (AS) Robert Kennedy terluka parah sesaat setelah memberikan pidato di sebuah hotel di Los Angeles pada 5 Juni 1968. Ia mendapat serangan tembak dari seorang pria bersenjata yang diketahui bernama Sunhan Sirig Sirhan.
Saat itu, Kennedy tengah berjalan di area hotel untuk melanjutkan konferensi pers. Ia kemudian menyapa para staf di tempat itu dan akan menuju ke ruang acara.
Namun, tiba-tiba tembakan dilaporkan mengenai bagian dekat dengan kepalanya. Pria bersenjata Sirhan sempat berteriak mengatakan bahwa ia melakukan itu demi negaranya. Pria berusia 24 tahun itu kemudian diamankan dan berada dalam penahanan.
Robert yang terluka parah kemudian langsung dibawa ke rumah sakit terdekat. Di sana, adik dari mantan presiden AS John Kennedy itu harus menjalani operasi otak darurat. Namun sayang nyawanya tak dapat terselamatkan.