Kamis 20 Jul 2017 16:51 WIB

Kapolri Perintahkan Propam Jaga Barbuk Satu Ton Sabu

Rep: Mabruroh/ Red: Ani Nursalikah
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.
Foto: Antara/M Agung Rajasa
Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aksi penggagalan penyelundupan satu ton sabu di perairan laut Indonesia menjadi prestasi besar kepolisian, Bea Cukai dan Badan Narkotika Nasional (BNN). Kini tinggal menunggu di mana mereka akan menyimpan barang bukti narkoba tersebut.

Kepala Kepolisian Jenderal Tito Karnavian mengatakan akan menempatkan barang bukti sabu-sabu dalam ruangan khusus. Bahkan dia juga menugaskan Propam Polri untuk melakukan pengawasan.

"Saya minta Kapolda dan Propam untuk mengawasi barang bukti ini di tempat khusus," ujar Tito di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (20/7).

Tujuannya untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi. Misalnya, jumlah barang bukti berkurang atau hal lainnya.

Selain itu, dia juga memerintahkan agar menyiapkan lokasi untuk melakukan pemusnahan. Mantan Kapolda Metro Jaya ini juga berpesan agar dalam pemusnahan nanti mengundang pihak-pihak eksternal.

"Nanti pemusnahan diuji oleh labfor di lapangan serta mengundang pihak-pihak eksternal agar transparan," kata dia.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement