Madura Tutup Paruh Musim Liga 1 Sebagai Juara Sementara

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Madura United menutup paruh musim pertama Liga 1 2017 dengan gelar juara. Sampai tutup pekan ke-17 kompetisi sepak bola nasional musim ini, kesebelasan berjuluk Laskar Sapeh Kerrap tersebut, berada di pucuk klasemen sementara.

Madura, teratas dengan nilai 32 angka di papan klasemen, mengungguli Persipura Jayapura, dan Bhayangkara FC, pengisi peringkat ke-2 dan ke-3. Tim asuhan pelatih Gomes de Olivera tersebut, punya catatan pertandingan, sembilan kali kemenangan, lima hasil imbang dan tiga kekalahan.

"Alhamdulillah Madura United pimpin klasemen paruh musim. Mari kita panjatkan syukur agar kekompakan dan kebersamaan Madura, tetap terjaga sampai Liga 1 berakhir," kata Presiden Madura United Achsanul Qosasi, dikutip dari laman resmi kesebelasan, Ahad (30/7).

Dari catatan pertandingan selama 17 pekan Liga 1, Madura sudah melakoni 10 laga kandang dan tujuh laga tandang. Dari catatan itu, Madura tak pernah kalah di laga kandang. Namun, pernah merasakan dua kali hasil imbang 2-2 saat menjamu Mitra Kukar di pekan ke-3, dan bermain seri 1-1 usai laga di pekan ke-5 menjamu Perseru Serui. Di laga tandang, Madura tercatat tiga kali mengalami kekalahan dan empat kali hasil imbang.

Kemenangan kandang terbesar Madura, saat menjamu Semen Padang di pekan ke-11. Laga di Gelora Bangkalan, Madura ketika itu menang dengan skor telak 6-0. Dan kekalahan terbesar yang pernah dialami Greg Nwokolo dan kawan-kawan, yaitu saat tandang ke markas Pusamania Borneo FC pada pekan ke-12.

Madura bersaing ketat dengan kesebelasan Persipura. Tim Mutiara Hitam, hanya terpaut satu angka di bawah, dengan nilai 31. Catatan kemenangan Persipura dari seluruh laga sampai pekan ke-17, sama dengan milik Madura.Persaingan kedua tim ini, pun terjadi dalam jumlah gol. Sampai paruh masim, Madura dan Persipura, sama-sama mengoleksi sebanyak 30 gol.

Akan tetapi, gawang Madura lebih sedikit kebobolan dengan 17 gol. Sedangkan Persipura, tercatat 21 mengalami kebobolan. Namun, persaingan kedua klub ini terancam terganggu oleh Bali United. Kesebelasan berjuluk Serdadau Tridatu itu, sebetulnya berada di peringkat ke-4 klasemen sementara.

Namun, kesebelasan pelatih Widodo Cahyo Putro itu, belum melakoni pekan ke-17. Bali United, kini punya modal 29 angka di papan klasemen sementara. Laga penutup Bali United di pekan ke-17, dengan melawan Persegres Gresik United di stadion Petrokimia, pada Senin (31/7).

Jika Irfan Bachdim dan kawan-kawan mampu berjaya dan meraih tiga angka dari kandang Kebo Giras, hasil tersebut akan membuat kesebelasan itu menjadi ancaman bagi Persipura juga Madura. Namun, kemenangan tersebut, tetap tak akan menggeser Madura sebagai juara paruh musim ini. Sebab, Bali pernah kalah dari Madura di pekan pertama Liga 1, dengan skor 2-0.