REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Real Madrid akan mengajukan banding terhadap kartu kuning kedua Cristiano Ronaldo yang diterimanya karena dianggap diving pada pertandingan leg pertama Piala Super Spanyol di Barcelona, Senin (14/8) dini hari WIB. Ini disampaikan pelatih Zinedine Zidane seusai laga yang dimenangkan Madrid 3-1.
Ronaldo menghabiskan 24 menit di lapangan setelah tidak menjadi pemain inti pada pertandingan di Camp Nou, tapi ia tetap memiliki dampak terbesar.
Pemain 32 tahun itu, yang mendapat cemooh dari para penggemar Barca saat ia melakukan pemanasan sebelum menggantikan Karim Benzema. Ia menjawab cemoohan itu beberapa saat dengan sepakan brilian ke sudut atas gawang untuk membawa Real memimpin 2-1 pada menit ke-80.
Pria Portugal itu membuka kausnya setelah mencetak gol dan secara provokatif mengangkatnya ke arah para penonton dan diganjar kartu kuning.
Dua menit kemudian ia diusir keluar lapangan karena berusaha membuat timnya mendapat hadiah penalti saat diadang Samuel Umtiti, ia dengan marah mendorong wasit Ricardo De Burgos Bengoetxea sebelum meninggalkan lapangan.
"Kami memainkan pertandingan bagus, tapi saya terganggu dengan diusirnya Ronaldo," kata Zidane pada konferensi pers.
"Mungkin itu bukan penalti. Namun, kartu merah sedikit keterlaluan. Kami tidak dapat mengubahnya. Namun, kami akan berusaha dan memastikan ia bermain pada Rabu (leg kedua)."
Kapten Real Sergio Ramos juga membela Ronaldo.
"Menurut saya, ia kehilangan keseimbangan dan ia tidak berpura-pura terjatuh," kata pemain bertahan itu. "Kami semestinya berusaha dan mengajukan banding terhadap hal itu. Ini semestinya dianalisis sedikit lebih banyak."
Marco Asensio mencetak gol ketiga Real dengan sepakan jarak jauh pada menit ke-90, membawa Los Blancos memiliki keunggulan meyakinkan ketika mereka berusaha memenangi trofi keempat dalam empat bulan dan memenangi Piala Super untuk pertama kalinya sejak 2012.
"Kami berjuang dengan sepuluh pemain, kami percaya sampai akhir namun ini hanya satu pertandingan, berikutnya kami memiliki leg kedua," kata Zidane.
Pelatih Barca Ernesto Valverde mengatakan timnya tidak layak kalah 1-3.
"Saya tidak memiliki sensasi bahwa kami begitu tertinggal jauh dari mereka seperti yang diindikasikan skor," tuturnya. "Mereka tiga kali mencetak gol, tapi kami bermain baik dan memiliki peluang-peluang."
"Mereka menggebrak kami melalui serangan balik ketika skornya 1-1 dan mencetak gol hebat, dan kemudian satu (gol) lagi. Namun, ini bukan hanya mengenai masuk ke area berbahaya, ini mengenai menyia-nyiakan peluang-peluang Anda."