Senin 04 Sep 2017 16:26 WIB

Alumni IVLP Gagas Pengajian Imam Bonjol

Alumni program pertukaran pelajar International Visitor Leadership Program (IVLP) ke Amerika tema
Alumni program pertukaran pelajar International Visitor Leadership Program (IVLP) ke Amerika tema

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Sekelompok alumnus program pertukaran pelajar International Visitor Leadership Program (IVLP) ke Amerika menggagas pengajian yang diberi nama Pengajian Imam Bonjol. Pengajian perdana rencananya digelar Senin malam ini (4/9) di kawasan Menteng, Jakarta Pusat dengan narasumber Ketua Umum PP Fatayat NU Anggia Ermarini.

Kendati digagas sekelompok pemuda namun pengajian ini dibuat terbuka lintas gerakan pemuda. "Harapannya kelompok pengajian ini menjadi semacam benang merah dari beragam kelompok pemuda-pemudi Islam," kata inisitor pengajian Arief Rosyid Hasan, Senin (4/9).

Arief yang juga ketua umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) periode 2013-2015 ini mengatakan pengajian akan mengkaji ayat-ayat Alquran dengan kondisi kekinian. "Sehingga memperoleh ilmu Islam dengan tema-tema populer," ujarnya.

Hal senada juga dikatakan alumnus IVLP lainnya, Anggia Ermarini. Menurut Anggia, pengajian ini sangat penting untuk mengechas spiritual dan merefresh akhlakul karimah. "Forum ini untuk saling mengingatkan berbuat baik. Tidak ada pengajian yang mengajak mencuri atau ngerasani orang lain," kata Anggia yang juga ketua umum PP Fatayat NU ini.

Selain itu, lanjut Anggia, pengajian ini juga sebagai ajang silaturahim. "Saling bertemu dengan teman," katanya.

Sebelumnya, delapan pemuda-pemudi Muslim Indonesia, yakni Afri Darmawan (KAMMI Medan), Marzuki (pemimpin Pondok Pesantren Al Barokah, Klaten), Muhammad Milkhan (koordinator Kiai Muda Jateng), Anggia Ermarini (ketua umum PP Fatayat NU), Muhammad Fakhruddin (ketua bidang Hubungan Luar Negeri PP Pemuda Muhammadiyah), Yusuf Daud Risin (Sufi Centre Surabaya), Muhammad Arief Rosyid (mantan ketua umum PB HMI), dan Andriyana (mantan ketua umum PP KAMMI) mengikuti pertukaran pelajar IVLP ke Amerika dengan tema "Civil Society in Muslim Communities" selama 3 minggu pada Mei 2016.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement