REPUBLIKA.CO.ID, SANTIAGO -- Arturo Vidal mengumumkan dirinya akan pensiun dari karier internasionalnya setelah membela tim nasional Cile pada Piala Dunia 2018. Gelandang Bayern Muenchen ini mengumumkan niatnya untuk mengakhiri karier internasional, setelah Cile menelan kekalahan 0-1 dari Bolivia di La Paz pada laga kualifikasi Piala Dunia zona CONMEBOL kemarin Rabu (6/9).
Hasil itu menjatuhkan La Roja ke posisi keenam klasemen, yang membuat Cile diragukan untuk lolos ke Piala Dunia tahun depan di Rusia. Sementara, Cile masih memiliki dua pertandingan tersisa. "Saya telah memikirkannya untuk beberapa lama, saya ingin bersama keluarga saya. Masa 10 tahun ini sulit dan waktunya telah berakhir," kata Vidal, dilansir dari ESPN, Kamis (7/9).
Sebelumnya, Vidal telah mengisyaratkan bahwa dia nyaris pensiun setelah kekalahan mengejutkan 0-3 di kandang sendiri dari Paraguay, pekan lalu. Pemain berusia 30 tahun ini lantas meminta maaf kepada para penggemar atas kemunduran besar Cile tersebut. Ia mengunggah foto tim di pesawat yang tengah kembali menuju Cile dengan tulisan pesan melalui akun Instagram miliknya.
"Maaf Cile untuk dua kerugian ini! Kami memberikan segalanya di lapangan, tapi kita tidak bisa menang. Kami akan terus berjuang. Dua pertandingan dan Piala Dunia adalah apa yang saya tinggalkan, terima kasih untuk kasih sayang yang begitu banyak selama bertahun-tahun!" tulis Vidal dalam unggahannya di Instagram.
Sejak membuat debut seniornya bersama Cile pada Februari 2007, Vidal telah mencatat 97 penampilan dan telah membuktikan diri menjadi pemain kunci bagi La Roja. Ia membantu Cile memennagkan gelar Copa America berturut-turut dan menjadi runner up di Piala Konfederasi FIFA 2017.
Mantan bintang Juventus ini juga memainkan peran penting dalam dua Piala Dunia terakhir, dengan membawa Cile mencapai babak 16 besar pada kedua kesempatan itu. Kini, dia siap menuju lembaran terakhirnya dengan La Roja. "Saya akan mempersiapkan diri untuk menjadi yang terbaik untuk dua pertandingan berikutnya [melawan Ekuador dan Brasil] untuk pergi ke Piala Dunia dan kemudian meninggalkan timnas," kata Vidal.
Ia juga mengakui, bahwa peluang negaranya untuk lolos ke Piala Dunia ketiga berturut-turut ini tipis. Vidal menyebut situasi Cile saat ini mengerikan. Namun yang penting, menurutnya, Cile masih memiliki peluang.
Karena itu, ia bertekad untuk berjuang hingga akhir. Dengan waktu lebih dari satu bulan lagi, ia menekankan timnya untuk harus mampu meraih enam poin. "Saya sedih dan kecewa, tapi saya punya banyak harapan," tambahnya.
Cile terpaut satu angka dari urutan kelima klasemen zona CONMEBOL yang dihuni Argentina, yang kemungkinan melalui babak play-off antarbenua untuk menuju final Piala Dunia. Hanya empat tim teratas yang lolos langsung ke final kompetisi dunia tersebut.
Cile, yang dilatih oleh Juan Antonio Pizzi, melanjutkan laga kualifikasi di kandang melawan Ekuador pada 5 Oktober mendatang. Sebelum berikutnya melawan pemuncak klasemen Brasil lima hari kemudian di Sao Paulo dalam laga terakhir mereka.