Ahad 17 Sep 2017 18:47 WIB

Warga Kota Bandung Didorong Aktif Bangun Wilayah

Rep: Zuli Istiqomah/ Red: Karta Raharja Ucu
Balai Kota Bandung (ilustrasi)
Foto: skyscrapercity.com
Balai Kota Bandung (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sekretaris Daerah Kota Bandung Yossi Irianto mengatakan membangun kota perlu partisipasi masyarakat dan Pemerintah yang sinergis. Karenanya masyarakatnya harus berperan aktif membangun wilayah bersama pemerintah.

Yossi menilai ciri kota yang maju adalah meningkatnya partisipasi warga dalam semua aspek diantaranya pembangunan kewilayahan. Partisipasi masyarakat tidak hanya sebatas objek tetapi juga subjek yang turut serta merancang, melaksanakan, bahkan mengendalikan pembangunan.

"Semua turut instrumen masyarakat harus turut andil dan punya peran serta masing masing dalam membangun wilayahnya" kata Yossidi Gedung Serbaguna Kecamatan Cinambo, akhir pekan ini.

PemKot Bandung pun meluncurkan programprogram Inovasi Pembangunan dan Pemberdayaan Kewilayahan (PIPPK) untuk meningkatkan partisipasi pembangunan masyarakat di mulai dari bawah. Program ini sudah berjalan selama beberapa tahun.

Namun, dalam dua tahun terakhir, Yossi menilai perkembangan PIPPK dari sisi penyerapan anggaran masih perlu pemahaman bersama antara Lurah dan Camat. Pada 2018 mendatang, pihaknya memiliki keinginan kuat memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk melakukan swakelola tersebut.

"Salah satu dampak dari modernisasi dan globalisasi adalah meningkatnya partisipasi warga dalam pembangunan,Untuk mewujudkan hal tersebut, Pemkot Bandung sudah 2,5 tahun menggalakan (PIPPK)," tuturnya.

Berdasarkan evaluasi,kehadiran Lembaga Pemberdayaan Mamsyarakat (LPM) juga sudah dirasakan manfaatnya dan masyarakat juga memiliki rasa tanggung jawab terhadap pembangunan. Ia menegaskan, dalam hal ini masyarakatlah yang berkontribusi membangun bersama dan LPM hanyalah lembaganya.

Sementara itu Kepala Kecamatan Cinambo Dadang Iriadi menjelaskan, penyerapan anggaran PIPPK di tingkat kewilayahan khusunya di Kecamatan Cinambo Kota Bandung akan terus ia upayakan untuk terus terserap.

"Di kecamatan Cinambo Penyerapan anggaran PIPPK memang masih rangking 20 se-Kota Bandung, ke depannya penyerapan anggaran PIPPK ini akan terus kita tingkatkan untuk pemerataan pembangunan Di tingkat Wilayah Cinambo" ujarnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement