REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pelatih timnas Garuda Indonesia Luis Milla Aspas belum memikirkan persiapan timnya menuju Asian Games 2018. Dia mengatakan hal paling penting saat ini memastikan para penggawa bidikannya kerap berlatih dan bermain di kompetisi Liga 1 2017.
Menurut Milla, dia sudah menyiapkan sejumlah rencana. Hanya, dia belum mau membeberkan utuh rencana kepelatihannya menjelang Asian Games tahun mendatang. “Setelah Liga 1 selesai nanti, baru saya akan programkan lagi persiapan untuk timnas di Asian Games,” kata dia saat dijumpai di kantor PSSI, Jakarta, Selasa (26/9).
Sekadar ancang-ancang, pelatih dari Spanyol itu mengatakan, pemusatan latihan menuju Asian Games baru akan bisa dia mulai pada Desember 2017. Itu dengan catatan Liga 1 musim ini pungkas pada pertengahan November 2017.
Dia mengatakan pemusatan latihan pada Desember nanti, dilakukan dengan konsep jangka panjang. Namun, belum ada kepastian di mana pemusatan latihan akan difokuskan. Sebab, menurut rencana, percobaan (test event) gelaran sepak bola Asian Games dilakukan pada Februari 2018.
Wakil Ketua Umum PSSI Djoko Driyono mengungkapkan, ada tiga hal yang menjadi pembahasan bersama Milla usai SEA Games 2017. Pertama, kebutuhan pemain menuju Asian Games. Dia mengatakan, Milla sudah mengetahui hampir 90 persen para pemainnya untuk siap turun lapangan di Asian Games nanti.
Djoko mengatakan, federasi hanya tinggal mengatur, agar para pemain bidikan Milla tersebut punya jam terbang yang pasti di kompetisi Liga 1 bersama klub masing-masing. Kedua, Djoko menambahkan, yaitu soal pelatihan, dan ketiga menyangkut manajemen tim.
Asian Games 2018 digelar di Jakarta dan Palembang pada 18 Agustus-2 September 2018.