REPUBLIKA.CO.ID, LAMONGAN -- Manajer Persib Bandung Umuh Muchtar menyambangi rumah duka almarhum kiper Persela Lamongan Choirul Huda, Senin (16/10). Umuh datang melayat atas nama Maung Bandung dan pribadi sebagai aktivis di dunia sepak bola Indonesia.
"Kejadian ini sangat mengejutkan. Semoga amal ibadah almarhum (Huda) diterima Allah SWT," kata Umuh dikutip dari laman resmi Persib.
Kedatangan Umuh disambut keluarga Huda di antaranya sang istri almarhum Lidya Anggraeni dan kedua anaknya.
Pria yang akrab disapa Pak Haji Umuh itu menyampaikan rasa duka mendalam dari semua pemain Persib dan juga bobotoh. Kata Umuh, Persib dan bobotoh semuanya mendoakan Huda dan keluarga yang ditinggalkan. "Banyak orang yang mendoakan Huda tak terkecuali Persib dan Bobotoh," ujar dia.
Huda menghembuskan nafas terakhirnya Ahad (15/10) setelah mengalami benturan dengan rekan setimnya saat Persela melawan Semen Padang di Stadion Surajaya, Lamongan. Huda cedera di rahang dan dada sehingga pernapasan dan detak jantungnya terhenti.
Umuh mengaku punya kesan baik terhadap Huda selama bertemu di banyak pertandingan antara Persib dan Persela. Umuh menilai Huda sosok pemain yang santun dan sangat profesional. "Kalau Persela main ke Bandung, Huda selalu menyalami saya," kata dia menambahkan.