REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rencana pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan dan Sandiaga Uno yang dilantik pada Senin (16/10) sore ini untuk melepas saham seluruh saham Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta di PT Delta Djakarta Tbk (DLTA) dinilai tidak akan memengaruhi pasar. Perusahaan itu merupakan pemegang hak merek Anker Bir, Carlsberg, San Miguel, dan Stout.
Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI) Samsul Hidayat menyatakan, bila Pemprov DKI Jakarta, benar-benar melepas sahamnya dari Delta Jakarta, tidak akan berpengaruh terhadap pasar. "Rasanya tidak akan terlalu berpengaruh," kata Samsul, Senin (16/10).
Penjualan saham tersebut dinilainya merupakan hal yang biasa dilakukan hak pemegang. "Itu hak pemegang saham untuk tetap atau keluar dari sebuah perusahaan," ujarnya.
Saat ini Pemprov DKI Jakarta memiliki 26,25 persen saham di DLTA. Dengan rincian, sebanyak 23,24 persen milik Pemprov DKI Jakarta lalu 2,91 persen milik BP IPM Jaya yang juga masih di bawah naungan Pemprov DKI.