Kamis 19 Oct 2017 15:30 WIB

Pemain Persib dan MU Gunakan Kaos Choirul Huda Jelang Laga

Rep: Febrian Fachri/ Red: Endro Yuwanto
Pelayat masih mendatangi rumah almarhum Choirul Huda di Jalan Basuki Rahmad Nomor 66, Kelurahan Sukomulyo, Kecamatan Lamongan, Lamongan, Senin (16/10).
Foto: Republika/Dadang Kurnia
Pelayat masih mendatangi rumah almarhum Choirul Huda di Jalan Basuki Rahmad Nomor 66, Kelurahan Sukomulyo, Kecamatan Lamongan, Lamongan, Senin (16/10).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pekan ke-30 Liga 1 pada Kamis (19/10) ini, semua klub Liga 1 memberikan penghormatan untuk almarhum kiper Persela Lamongan Choirul Huda beberapa menit jelang pertandingan.

Hal ini diperuntukkan buat Huda yang baru saja meninggal karena insiden tabrakan saat membela Persela melawan Semen Padang akhir pekan lalu.

Pantauan Republika.co.id di Stadion Si Jalak Harupat jelang kick off Maung Bandung vs Laskar Sape Kerrab, semua pemain dari kedua kesebelasan mengenakan kaos berwarna kuning. Bagian depannya tertera nomor 1 dan nama Choirul Huda.

Setelah berfoto di pinggir lapangan dan bersalaman, semua pemain pindah ke lingkaran tengah. Panitia pelaksana menginstruksikan semua penonton untuk berdiri untuk memanjatkan doa untuk Huda.

Di dua layar lebar masing-masing satu di sisi selatan dan utara juga menayangkan foto Choirul Huda. Setelah itu barulah pertandingan Persib versus MU dimulai.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement