Selasa 07 Nov 2017 20:25 WIB

Calon Suami Kahiyang tak Boleh Makan Sajian Midodareni

Rep: Andrian Saputra/ Red: Yudha Manggala P Putra
Suasana di depan rumah Jokowi jelang prosesi Midodareni Kahiyang dengan Bobby Afif Nasution, Selasa (7/11).
Foto: Republika/Andrian Saputra
Suasana di depan rumah Jokowi jelang prosesi Midodareni Kahiyang dengan Bobby Afif Nasution, Selasa (7/11).

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Calon suami Kahiyang Muhammad Bobby Afif Nasution tak diperbolehkan mencicipi hidangan yang tersaji saat proses midodareni di kediaman Joko Widodo pada Selasa (7/11) malam.

"Silakan tamu mencicipi hidangan, tapi mohon maaf mas Bobby tak boleh," kata Pambiwara midodareni, Widiarsih Suroto.

Dia menjelaskan, hal tersebut sebagai salah satu syarat bagi calon mempelai pria sebelum mempersunting Kahiyang Ayu. Bobby hanya diperkenankan untuk meneguk air putih yang disajikan.  "Mas Bobby hanya boleh minum air putih artinya dituntut untuk prihatin agar besok kuat," katanya.

Dalam proses midodareni terdapat sesi tumaring kembang mayang yakni upaya mempelai pria memperoleh kembang mayang.

Selain itu terdapat juga prosesi catur wedo, yakni dialog antara Joko Widodo, Kahiyang dengan Bobby Nasution. Hingga berita ini ditulis, prosesi midodareni masih berlangsung.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement