REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dua orang pengunjung Taman Safari, Kabupaten Bogor yang diduga memberikan minuman keras (miras) ke beberapa binatang yang berada di Taman Safari akhirnya memberikan pernyataan maaf kepada masyarakat luas, Sabtu (18/11). Pelaku diketahui bernama Alyssa Dwi Fitri Amanda dan Philip Biondi.

Alyssa Dwi Fitri Amanda mengungkapkan, ia tidak memiliki niat sama sekali untuk memberikan minuman keras kepada binatang-binatang tersebut. Namun, ia mengakui jika tindakan iseng yang dilakukan tersebut terbilang sangat keterlaluan. "Saya menyesal dan tidak akan mengulangi lagi. Kita siap menerima hukumannya," ujarnya, Sabtu (18/11).

Menurutnya, miras yang dibawanya bersama teman-temannya tidak untuk dikonsumsi di Taman Safari. Akan tetapi melainkan di rumah. Termasuk awalnya tidak ada niat mengunjungi tempat tersebut.

Sementara itu, salah seorang rekannya, Philip Biondi mengatakan tidak ada niat sama sekali menyakiti binatang-binatang yang berada di Taman Safari. Ia mengaku tindakan yang dilakukan beberapa waktu lalu merupakan spontanitas. "Saya menyesal dan minta maaf terutama kepada pihak Taman Safari Indonesia," katanya.

Kuasa hukum Alyssa Dwi Fitri Amanda dan Philip Biondi, Mohamad Ali Nurdin mengungkapkan tidak ada niat sengaja mereka memberikan miras kepada beberapa binatang tersebut. Ke depan, kliennya akan lebih berhati-hati dan menjadikan masalah yang dihadapinya sebagai pembelajaran.

Ia pun menegaskan jika keduanya tidak sedang dalam keadaan mabuk. Kejadian yang viral di media sosial tersebut menurutnya adalah kekhilafan dan mereka berdua sangat menyesal serta siap menerima akibatnya.

Dirinya menambahkan, kliennya akan segera mendatangi Polres Bogor untuk memberikan penjelasan terkait tindakan mereka yang kini viral di media sosial tersebut.

Baca juga, Pemberi Miras ke Satwa TSI Mengaku Terima Ancaman. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika