REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Menteri Luar Negeri Retno Marsudi telah memanggil Dubes AS untuk Indonesia Joseph Donovan pada Kamis sore (7/12). Pemanggilan ini merupakan instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menyampaikan posisi Indonesia terkait pengakuan Amerika terhadap Yerusalem sebagai ibu kota Israel.
"Di dalam pertemuan tersebut kembali saya sampaikan posisi resmi Indonesia sebagaimana yang diteruskan oleh Bapak Presiden bahwa posisi resmi Indonesia terhadap pengakuan AS mengenai Yerusalem sebagai Ibukota Israel," kata Retno di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (8/12).
Retno kembali menegaskan, posisi dan sikap Indonesia sudah sangat jelas dan tegas mengecam pengakuan secara sepihak oleh AS. "Jadi posisinya jelas tegas kita sampaikan dan pihak Amerika menyampaikan kembali isi dari pidato Presiden Trump," ujarnya.
Usai dipanggil oleh Menlu, Donovan akan menyampaikan pesan tersebut kepada pemerintahannya. Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengecam keras pengakuan sepihak Amerika Serikat terhadap Jerusalem sebagai ibu kota Israel. Bahkan, Jokowi juga meminta Trump untuk mempertimbangkan keputusan tersebut.