REPUBLIKA.CO.ID, QOM -- Unjuk rasa pecah di sejumlah kota di Iran. Mereka turun ke jalan meneriakkan slogan antipemerintah dan menentang ulama tertinggi Iran Syeikh Ali Khamenei.
Di Kota Qom, demonstran berteriak "Mati Hizbullah". Ada juga yang berteriak "Syaid Ali Khamenei shame on you, lepaskan negeri kami"
Para demonstran mengecam tingginya harga kebutuhan pokok. Menurut laporan dari People’s Mojahedin Organization of Iran (PMOI / MEK), demonstrasi pecah di belasan kota pada Jumat (29/12).
Di antaranya Qom, Ahvaz, Isfahan, Zahedan, Qazvin, Kermanshah, Quchan, Sari, Qaemshahr, Rasht, Hamedan and Sabzevar.
Komandan Pasukan Keamanan Negara memperingatkan jika demosntrasi ini ilegal. Ia meminta pengunjuk rasa bubar atau dibubarkan secara paksa.
Di Ahvaz, para demonstran meneriakkan kata-kata, "Tinggalkan Suriah, lebih baik pikirkan diri kita sendiri." Seperti dikutip media Saudi, Al-Arabiya, untuk mengadang gelombang demonstran, pasukan mengeblok jembatan utama di Ahvaz.