REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Gedung Putih dilaporkan telah memberi izin penayangan film The Post. Film yang disutradarai oleh Steven Spielberg ini merupakan drama yang berkisah tentang dunia jurnalistik di Amerika Serikat (AS) pada era 1970-an.
Dilansir dari Times of India, Ahad (7/1), para staf Presiden AS Donald Trump mengajukan akses pemutaran film tersebut di Gedung Putih dan Camp David. Di sana, Trump dijadwalkan melakukan pertemuan pada akhir pekan ini.
The Post dibintangi oleh Meryl Streep dan Tom Hanks. Film ini menceritakan perjalanan para jurnalis yang menentang pemerintah karena melarang publikasi dokumen-dokumen AS dalam keterlibatannya selama berlangsung Perang Vietnam.
Sebelumnya, baik Streep maupun Hanks sama-sama pernah mengkritik Trump. Hanks bahkan mengatakan jika The Post jadi ditayangkan di Gedung Putih, maka dirinya tidak akan hadir.
"Secara individual kami berhati-hati dalam menentukan kubu. Ini adalah momen di mana kami merefleksikan opini kami. Kami harus mulai memilih sebelum pemilihan berlangsung. Jadi aku memilih untuk tidak melanjutkan," ujar aktor senior tersebut.
The Post menuai banyak pujian dari para kritikus film. Cerita tentang pembungkaman pers tersebut berhasil meraih enam nominasi dalam Golden Globe Award tahun ini.