REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Ridwan Kamil mengklaim selama menjadi wali kota, Pemerintah Kota Bandung paling aktif mengayomi dan peduli kepada para pemuda. Hal itu terbukti dengan raihan penghargaan rangking satu dari pemerintah pusat tentang kota yang peduli kepada para pemuda.
Bahkan, kata dia, terdapat peraturan daerah yang dibuatnya dimana setiap dinas mewajibkan pada tiap anggaran ada untuk pemuda 2-3 persen. "Kami rangking satu peduli pemuda se-kota Bandung dan paling aktif mengayomi pemuda," ujarnya saat meresmikan sekretariat FEALAC Youth Forum di Bandung Creative Hub, Jumat (19/1).
Ia menuturkan, dengan keberadaan sekretariat FEALAC Youth Forum bisa dimanfaatkan untuk membuat kegiatan-kegiatan yang produktif dan menghasilkan karya. Pria yang akrab disapa Kang Emil itu mengaku peduli kepada pemuda karena pernah mengalami masa saat menjadi pemuda.
Menurutnya, energi yang dimiliki para pemuda harus disalurkan. Sebab jika tidak tertampung maka bisa malah melakukan hal hal yang negatif.
Sementara itu, Direktur Kerjasama Intra Kawasan dan Antar Kawasan Amerika dan Eropa, Kemenlu, Dewi Gustina Tobing mengatakan Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil menyediakan satu sekretariat untuk kepemudaan.
"Kita membentuk FEALAC Youth Center yaitu forum pemuda kawasan Asia Timur dan Amerika Latin. Nanti (sekretariat) akan menjadi tempat kita melakukan kegiatan dengan kedua kawasan yang kebanyakan menggunakan internet," katanya.
Menurutnya, ke depan akan ada program pelatihan bahasa serta program yang bisa meningkatkan kapasitas pemuda. Katanya, pemilihan sekretariat di Kota Bandung karena di kota tersebut merupakan pusat para pemuda.
"Kontribusi bagi pemuda Indonesia adalah lebih bisa menambah wawasan dan memperluas akses. Ini pusat kegiatan baru pertama kali," katanya.