REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah IV Makassar mengingatkan masyarakat di pesisir agar mewaspadai potensi rob. Karena gerhana bulan total (supermoon) pada 31 Januari 2018.
"Fenomena alam 'supermoon' juga sudah kita kaji dampak-dampaknya dan salah satunya itu terjadinya banjir rob," ujar Kepala Bidang Observasi BBMKG Wilayah IV Makassar, Ikhsan di Makassar, Selasa (23/1).
Ia mengatakan beberapa dampak yang ditimbulkan dari fenomena alam gerhana bulan total yang akan terjadi pada tanggal 31 Januari 2018 itu adalah peningkatan air pasang laut. Dia menerangkan peningkatan air pasang maksimum yang terjadi pada fenomena alam itu dapat menyebabkan terjadinya rob atau genangan di wilayah pesisir pantai.
Ikhsan menyatakan fenomena ini dapat diamati di wilayah Asia Selatan, Asia Timur, Asia Barat dan Asia Tenggara, Australia, Oceania serta wilayah Amerika Utara. Dampak-dampak yang terjadi adalah terjadinya air pasang maksimum dan tentunya mengakibatkan banjir rob di kawasan pesisir.
"Tapi ini masih prakiraan dan kita imbau masyarakat untuk waspada," katanya.
Gerhana bulan total akan terjadi pada 31 Januari 2018, di mana gerhana akan mulai pada pukul 18.52 WITA dan puncak gerhana pada pukul 21.29 WITA. Jadi 'supermoon' itu akan mulai terjadi pada pukul 18.52 WITA dengan gerhana penumbra kemudian gerhana total hingga puncak gerhana.
"Supermoon ini akan berakhir pada pukul 00.08 WITA," terangnya.
Iksan menambahkan rob terjadi di wilayah-wilayah pesisir yang memang memiliki karakteristik landai dan kota Makassar tidak termasuk dalam wilayah pesisir pantai landai.