REPUBLIKA.CO.ID, LEICESTER -- Riyad Mahrez dikabarkan menghilang dari tempat latihan Leicester City jelang persiapan menghadapi laga kontra Swansea City, akhir pekan ini. Menurut laporan yang dilansir Sky Sports, Jumat (3/2), Mahrez sengaja absen dari jadwal latihan rutin karena marah dengan perilaku manajemen Leicester.
Masih menurut Sky Sports, sumber-sumber yang berada di lingkaran Mahrez menyebutkan, pemain Muslim asal Aljazair itu sangat berang kepada manajemen Leicester yang mempersulit kepindahannya ke klub lain pada bursa transfer musim dingin. Winger yang membawa Leicester jadi juara Liga Primer Inggris 2015/2016 ini merasa seharusnya manajemen Leicester menepati janjinya.
Dikabarkan, ini merupakan keempat kalinya Mahrez merasa dipermainkan oleh manajemen klub yang dimiliki keluarga kaya asal Thailand tersebut. Pemain berusia 26 tahun ini pun diisukan sudah tak tahan dengan sikap manajemen klub tempatnya bernaung.
"Menurut rekannya, Mahrez padahal sudah mengikuti semua keinginan manajemen Leicester, itu dimulai dengan mau menandatangani kontrak sampai 2020," tulis Sky Sports, dikutip Jumat.