REPUBLIKA.CO.ID, LONDON - Pemain depan Liverpool Roberto Firmino tidak akan menghadapi tindakan disiplin setelah pemain Everton Mason Holgate menudingnya melakukan kata-kata diskriminasi pada pertandingan Piala FA, Januari 2017 lalu. Federasi Sepak Bola Inggris (FA) menyatakan, bukti yang ada tidak cukup untuk menjatuhkan dakwaan terhadap striker Brasil itu.
Holgate mendorong Firmino (26 tahun) sampai ke papan iklan pada menit ke-40 pada derby Merseyside. Firmino bereaksi dengan melontarkan kata-kata terhadap bek Inggris berusia 21 tahun tersebut.
Holgate, yang berdarah campuran, kemudian mengeluh kepada wasit Bobby Madley mengenai komentar-komentar Firmino.
"Menyusul investigasi mendetail mengenai tudingan dilakukannya hal diskriminasi terhadap Roberto Firmino oleh pemain Everton Mason Holgate, FA dapat mengkonfirmasi bahwa FA tidak akan mengambil tindakan disiplin apapun terhadap Firmino," kata FA dalam pernyataannya, Kamis (22/2).
FA mengatakan, pihaknya mengambil kesimpulan dari 12 pemain dan ofisial dari kedua tim, wasit pertandingan, dan ofisial keempat. Tidak ada satu pun dari mereka yang diwawancarai mendengar kata-kata yang dituduhkan diucapkan oleh Firmino.
"Sebagai bagian investigasi, FA mencari bantuan spesialisasi linguistik bahasa Brasil/Portugal pada kata-kata yang dituduhkan," demikian pernyataan FA. "Sebagai tambahan dari hal ini, kami juga mendapatkan beberapa sudut rekaman video, termasuk siaran dan rekaman yang tidak terlihat yang memperlihatkan insiden, yang dinilai oleh dua ahli pembaca bibir berbahasa Portugal."
Liverpool memenangi pertandingan itu dengan skor 2-1.