REPUBLIKA.CO.ID, KHARKIV -- Kapten AS Roma Daniele De Rossi mengaku timnya berhenti bermain setelah unggul lebih dulu dari tuan rumah Shakhtar Donetsk. Namun, kekalahan 1-2 membuat Roma terus berlari untuk bisa membalikan keadaan pada leg kedua.
"Kami tampil bagus di babak pertama, tapi setelah kebobolan gol dengan kesalahan yang seharusnya tidak kami buat, kami berhenti bermain," ujar De Rossi kepada Mediaset Premium dilansir Football Italia, Kamis (22/2).
AS Roma berkunjung ke markas Shakhtar Donetsk pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stadion Don Bass Arena, Kamis (22/2) dini hari WIB tadi. Meski unggul lebih dulu melalui Cengiz Under pada interval pertama, tapi kesalahan pada lini belakang dan menurunnya tempo permainan membuat tuan rumah membalikan keadaan menjadi 2-1 hingga peluit akhir.
"Kami berjuang untuk menjadi lebih agresif pada permainan menyerang mereka. Shakhtar adalah tim yang kuat dan kami akan menganalisa di mana kami salah, tapi harus ingat hasil ini membuat kami tetap dalam harapan untuk bisa melangkah ke depan. Kami butuh leg kedua yang hebat di Olimpico," jelas Rossi.
Kesalahan terjadi ketika Alessandro Florenzi yang ragu-ragu pada menit akhir dan membuat skor menjadi 2-1. "Kesalahan terjadi, tapi rasa pahit di mulut adalah karena kami sepertinya memiliki permainan di tangan selama babak pertama. Shakhtar sekarang akan datang ke Roma dalam serangan balik, jadi kami harus terbangun."