Sabtu 24 Feb 2018 05:24 WIB

525 Pemotor dari Empat Negara Sambangi Pontianak

Event internasional biker yang pertama di Pontianak ini dihadiri sekitar 1.000 biker.

Tugu Khatulistiwa di Pontianak.
Foto: Republika/Agug Supriyanto
Tugu Khatulistiwa di Pontianak.

REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Sebanyak 525 biker atau pengendara sepeda motor dari empat negara luar bertandang ke Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar). Ini dalam rangka mengikuti Pontianak International Bike Tour (PIBT) yang berlangsung dari 22-25 Februari 2018.

"Biker dari luar negeri tersebut dari Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura dan Thailand," ujar Ketua Panitia PIBT, Iwan Kurniawan di Pontianak, Jumat (23/2).

Iwan menjelaskan selain dari luar negeri dari luar Kalbar juga hadir dari kota-kota besar di Indonesia seperti dari Jakarta, Bandung, dan Lampung. Dalam event internasional biker yang pertama dilakukan di Pontianak ini sekitar 1.000 biker hadir.

Menurutnya peserta dijadwalkan akan mengunjungi tempat-tempat wisata di Pontianak, seperti Rumah Radakng, Keraton Kadriyah, dan Tugu Khatulistiwa serta naik kapal wisata menyusuri sungai terpanjang di Indonesia, Sungai Kapuas. "Kita akan mengenalkan pesona Kota Pontianak kepada biker dari luar negeri maupun dari luar Kalbar," jelas dia.

Iwan menjelaskan untuk puncak acara dari kegiatan ini yakni kegiatan city tour yang akan menempuh rute Pontianak, Mempawah, dan Singkawang yang digelar pada Ahad (25/2) mendatang. Di Mempawah dijadwalkan rombongan akan berkunjung ke Keraton Mempawah. Sedangkan di Singkawang mereka akan menginap selama sehari.

Iwan menjelaskan hadirnya wisatawan mancanegara dan dari luar Kalbar tersebut memberikan dampak ekonomi yang besar. Ia mencontohkan saja hotel - hotel yang ada di Pontianak akan terisi lebih maksimal.

"Belum lagi kuliner yang dijajal biker. Itu tentu akan membuat usaha kuliner kita terus bergeliat," jelas dia.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement