REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden ke-5 Republik Indonesia Megawati Soekarnoputri menggelar pertemuan tertutup dengan Kapolri Jenderal M. Tito Karnavian di Mabes Polri, Rabu (21/3). Pertemuan yang digelar selama kurang lebih tiga jam itu membahas tentang Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP).
Baik Tito maupun Mega tidak memberikan keterangan apapun usai pertemuan tersebut. Namun, Kepala Divisi Hubungan Masyarakat Polri Inspektur Jenderal Polisi Setyo Wasisto usai pertemuan mengungkapkan, pertemuan tersebut membahas tentang Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
"Hari ini bu Mega yang sudah ditunjuk oleh presiden menjadi ketua badan pembinaan ideologi pancasila (BPIP) yang rencananya besok akan dilantik oleh presiden tadi hadir bersama seluruh anggota lengkap dan diterima oleh pak kapolri dan seluruh pejabat utama mabes polri," kata Setyo di Mabes Polri, Jakarta.
Tujuan pertemuan itu, kata Setyo adalah silaturahim. Selain itu, disampaikan pula beberapa hal rencana program ke depan yang bisa disinergikan dan dilaksanakan oleh Polri. Pasalnya, menurut Setyo, Polri adalah salah satu organisasi vertikal yang mempunyai anggota yang cukup besar ini 443 ribu seluruh Indonesia.
"Tadi juga disampaiman Bhabinkamtibmas yang ada di desa yang sekarang berjumlah 40 ribuan merupakan potensi besar untuk bersama BPIP menggelorakan kembali membumikan lagi Pancasila," kata Setyo menjelaskan.
Setyo menambahkan, Ke depan, ada beberapa Kegiatan BPIP yang perlu Polri dukung. Polri pun menyatakan siap melakukan hal tersebut. "Kapolri bilang Polri siap mendukung seluruh jajaran. Tidak hanya Bhabiniamtibmas, tapi juga Polres-Polres, kita ke sekolah sekolah bisa, ke komunitas juga bisa," ujar dia.
Menurut Setyo, tidak ada agenda lain dalam pertemuan tersebut. Setelah diterima di ruang tamu dan berbicara soal BPIP, dilaksanakan jamuan makan siang dan foto bersama. Menurut Setyo belum ada pembahasan khusus dalam pertemuan itu. "Sementara belum karna besok mau dilantik kata ibu," kata dia. Usai pertemuan, Mega langsung bertolak dan Tito tidak menampakkan diri ke hadapan media.
Sebelumnya, berdasarkan Pantauan Republika, Mega datang sekira pukul 11.00 WIB bersama rombongan. Mega disambut dengan karpet merah dan marching band. "Tentunya ini adalah penghormatan sebab bu mega presiden indonesia kelima dan tadi ibu menyampaikan beliau presiden terakhir berdasarkan tap MPR," ujar Setyo menutup.
(Baca juga: Datangi Mabes Polri, Megawati Disambut Karpet Merah)
Ikuti Whatsapp Channel Republika