REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Artis Tyas Mirasih melaporkan sejumlah pihak yang menuduhnya melakukan penculikan anak. Ia juga membawa beberapa barang bukti terkait nama baiknya yang sudah tercemar akibat tuduhan tersebut.

"Jadi dari lahir saja udah nggak ketemu, tapi kalau ibu yang terhormat itu bilang kembalikan cucu saya, apa yang dikembalikan? Intinya tidak pernah ada sama dia gitu. Kalau mau dibilang kembalikan, apa yang mau dikembalikan ya?" jelas Tyas saat ditemui di Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Rabu (21/3).

Sang anak memang tidak pernah bertemu dengan neneknya yang menuduh Tyas melakukan penculikan. Karena memang sejak sang anak lahir, hingga ibu kandungnya meninggal, sang anak tidak pernah bertemu dengan neneknya.

"Terus pertama kali ketemu itu benar waktu di rumah sakit, pas almarhumah (ibu kandung sang anak) masuk rumah sakit dalam keadaan koma. Udah, saat itu pertama dan terakhir (ketemu dengan cucunya) sampai saat ini," jelas mantan pacar Raffi Ahmad itu.

Pengacara Tyas, Sandy Arifin, mengatakan, pihak kepolisian akan mencari bukti dan saksi atas dugaan siapa saja yang mencemarkan nama baik kliennya terkait dugaan kasus penculikan anak.

"Laporannya itu pasal 27, pasal 45 UU ITE dan juga ada tindak pidana pasal 310 dan pasal 311, yang kita laporkan masih dalam proses penyelidikan. Nanti dalam proses penyelidikan itu setelah saksi dan bukti dari pihak pelapor, baru kemudian penyidik menentukan siapa yang mencebarkan nama baik klien kami, Mbak Tyas, dan juga mengujar kebencian," jelas Sandy.

Untuk diketahui, Artis Tyas Mirasih dituduh menculik anak berinisial AC (5) yang merupakan anak dari pasangan Billy dan Sisil yang merupakan sepupu Tyas. Ia mendapatkan kerugian besar akibat tuduhan yang terlontar dari bibir nenek AC.

Ikuti Whatsapp Channel Republika