REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) melakukan uji coba perpanjangan waktu operasional pelayanan di Koridor 13. Sebelumnya waktu operasionalnya hanya sampai pukul 19.00 WIB dan kini diperpanjang menjadi pukul 22.00 WIB.
"Uji coba itu kami laksanakan mulai hari ini, Rabu, sampai selama satu bulan. Selama uji coba itu, operasional pelayanan Koridor 13 akan berjalan sampai pukul 22.00 WIB," kata Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono dalam siaran pers yang diterima Antara, Rabu (11/4).
Dia mengatakan operasional unit-unit bus Transjakarta di Koridor 13 pada malam hari akan selalu dikawal dengan kendaraan yang berfungsi sebagai penunjuk jalan dengan fasilitas penerangan.
"Kendaraan pengawal itu yakni berupa mobil yang diisi oleh dua petugas yang sedianya menunjang program perpanjangan waktu layanan di Koridor 13. Kendaraan itu akan mengawal bus-bus Transjakarta pada malam hari," ujar Budi.
Dia menuturkan mekanisme tersebut diterapkan sembari menunggu rampungnya penyediaan sarana dan prasarana pendukung di jalan layang khusus Transjakarta sepanjang 9,4 kilometer itu.
"Kendaraan pengawal itu merupakan tindak lanjut dari instruksi Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno kepada Transjakarta sebagai solusi untuk skema layanan koridor 13 di malam hari," tutur Budi.
Selain itu, dia mengungkapkan kendaraan pengawal tersebut juga bertujuan untuk memaksimalkan pelayanan kepada para pelanggan, terutama dari segi keamanan.
"Perpanjangan waktu pelayanan di Koridor 13 juga disertai dengan penambahan bus maupun sumber daya manusia (SDM) untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pelanggan," ungkap Budi.
Berdasarkan data dari PT Transjakarta, setiap hari Transjakarta melayani 15.000 pelanggan di Koridor 13 dengan rute Blok M-Ciledug, Pancoran Barat-Ciledug, Tosari-Ciledug dan Ragunan-Ciledug.
Ikuti Whatsapp Channel Republika