REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN -- PDIP Kabupaten Semarang menegaskan tidak ada mahar politik bagi bakal calon legislatif yang akan maju pada pemilihan legislatif (pileg) 2019 mendatang. Seluruh kader PDIP di Kabupaten Semarang harus siap perang dalam dalam menghadapi pileg 2019 dengan mengedepankan integritas.
Karena kesejahteraan anggota DPRD saat ini sudah semakin baik dibandingkan sebelumnya. Hal ini ditegaskan Ketua DPC PDIP Kabupaten Semarang, Ngesti Nugraha di sela pembukaan Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) PDIP di Sekretariat DPC PDIP Kabupaten Semarang, akhir pekan kemarin.
Menurutnya, DPC PDIP Kabupaten Semarang melakukan penjaringan bakal caleg dengan membuka pendaftaran di Sekretariat DPC PDIP Kabupaten Semarang, mulai Senin (16/4) hingga 30 April 2018 mendatang. Dalam penjaringan ini tidak akan mengenal mahar politik atau apapun sebutannya kecuali benar-benar mengedepankan kualitas, kapasitas dan integritas kader partainya.
Oleh karena itu, para kader PDIP di daerahnya harus siap berkontestasi dengan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi. Masing-masing bacaleg agar tidak saling bertabrakan apalagi terjadi gesekan dalam mencari dukungan.
"Walaupun harus berkontestasi jangan lupakan kebersamaan dan kekompakan sesama kader partai harus terus dijaga," kata Ngesti, yang juga Wakil Bupati Semarang ini.
DPC PDIP Kabupaten Semarang, lanjutnya, juga mengusung target perolehan 17 kursi di DPRD Kabupaten Semarang. "Artinya kami ingin ada penambahan perolehan kursi, dari 15 kursi menjadi 17 kursi di DPRD," jelasnya.
Sementara itu Sekretaris DPD PDIP Jawa Tengah, Bambang Kusriyanto meminta DPC PDIP Kabupaten Semarang mencari caleg perempuan yang potensial. Karena keterwakilan 30 persen perempuan harus terpenuhi.
Sementara itu, fungsionaris DPP PDIP yang juga anggota DPR RI, Juliari P Batubara yang membuka rakercabsus ini mengatakan, dibutuhkan dukungan caleg DPRD provinsi dan kabupaten yang mumpuni untuk mendongkrak suara partai.
Juliari mengakui, ia tidak mungkin bisa bekerja sendirian. Namun struktural partai hingga di tingkat terbawah harus solid dan mau bekerja keras untuk membesarkan PDIP.
"Kalau hanya saya, sementara caleg yang bawah tidak kuat ya percuma dan tidak ada artinya. Semua kader PDIP harus kuat dan solid," tambah Juliari.
DPC, tambahnya, juga harus memilih dan menempatkan orang-orang yang kuat dan berkualitas agar lebih mudah memperoleh suara lebih tinggi. "Saya berharap Kabupaten Semarang bisa melakukan," tegasnya.