REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Bek Persib Bandung Bojan Malisic mengalami pendarahan pada hidung di pertandingan melawan Mitra Kukar pada pekan lalu. Akibatnya, Bojan mengalami fraktur di bagian tulang hidungnya.
Pemain asal Serbia ini seharusnya menggunakan topeng pelindung pada laga melawan Arema Malang pada Ahad (15/4) lalu. Namun pemain yang didapuk menjadi kapten menggantikan Supardi ini tidak menggunakannya dengan alasan risih.
"Sebenarnya harus pakai topeng, tapi karena dia risih jadi nggak mau," kata dokter tim Persib Bandung Raffi Ghani di SPOrT Jabar, Bandung, Rabu (18/5).
Raffi menuturkan, Bojan memiliki riwayat serupa di hidungnya 15 tahun lalu. Beruntung, posisi cedera tersebut tidak mengganggu pernapasan sehingga tidak diperlukan penanganan lebih lanjut seperti operasi. "Dia memberanikan diri nggak pakai, sebenarnya nggak akan apa-apa kalo nggak ada trauma yang sama di bagian hidungnya itu," lanjutnya.
Risiko benturan pada hidung bisa saja terulang. Terlebih pada laga melawan Arema, terlihat Arthur Cunha menanduk Bojan. Meski tidak terjadi apa-apa, Raffi tetap memperingatkan Bojan untuk tetap waspada. "Gak kena (hidung), untung Bojan sama saya sudah dilatih," canda Raffi.