REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno mengatakan, pembangunan sky bridge atau jembatan layang di Tanah Abang segera dilakukan. Sandi menyebut biaya yang dibutuhkan untuk membuat jembatan dari Stasiun Tanah Abang hingga Blok G itu mencapai puluhan miliar.
"Rp 50 miliar, kira-kira plus minus," kata dia di Balai Kota, Kamis (19/4).
Sandi menyebut, pengumuman akan disampaikan dalam waktu dekat menyusul rampungnya desain sky bridge. Ia mengatakan, membangun jembatan sebagai konsep penataan jangka menengah telah diputuskan dan diluncurkan sambil menunggu visualisasi perencanaan selesai dikerjakan.
"Mudah-mudahan satu dua hari ini kelar kita akan launching dan sosialisasikan," kata dia.
Namun, Sandi masih enggan mengungkap detail desain yang akan dibangun. Ia hanya menyatakan bahwa jembatan dibangun untuk mengintegrasikan moda transportasi dan memberi kemudahan pejalan kaki. Sandi sedikit membocorkan bahwa di sky bridge nantinya akan ada titik tertentu yang disediakan bagi para pedagang.
"Ada spot-spot di sky bridge untuk sebagian daripada pedagang misalnya makanan, minuman," katanya.