Senin 14 May 2018 12:22 WIB

Polisi Amankan Sejumlah Tempat di Kota Bandung

Polisi pun mengamankan sejumlah tempat untuk mengantisipasi tindakan teror.

Rep: Zuli Istiqomah/ Red: Andi Nur Aminah
Petugas kepolisian memeriksa warga yang akan masuk ke Mapolres Indramayu, Jawa Barat, Senin (14/5). Penjagaan ketat di sejumlah tempat dilakukan aparat kepolisian menyusul ledakan bom di Surabaya.
Foto: Antara/Dedhez Anggara
Petugas kepolisian memeriksa warga yang akan masuk ke Mapolres Indramayu, Jawa Barat, Senin (14/5). Penjagaan ketat di sejumlah tempat dilakukan aparat kepolisian menyusul ledakan bom di Surabaya.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Polrestabes Bandung menetapkan status siaga 1 di Kota Bandung. Hal ini dilakukan pascaserangkaian ledakan bom yang terjadi di Kota Surabaya sejak Ahad (13/5) kemarin.

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo mengatakan pihaknya meningkatkan pengamanan. Polisi pun mengamankan sejumlah tempat untuk mengantisipasi tindakan teror di Kota Bandung. "Kami siaga terutama di Mako, obyek vital dan pusat perbelanjaan," kata Hendro saat dihubungi Republika.co.id Senin (14/5).

Sejumlah titik-titik perbatasan Kota Bandung juga dilakukan penjagaan. Begitu juga pintu-pintu masuk ibu kota Jawa Barat ini. "Ya sudah ditempatkan personel juga CCTV kerja sama dengan Jasa Marga," ujarnya.

Pengetatan pengamanan ini tampak dengan sejumlah petugas yang berjaga di setiap pintu masuk Mapolrestabes Bandung sejak Senin (14/5) pagi. Para petugas disertai senjata lengkap berada di pintu masuk.

Setiap tamu yang datang diperiksa satu persatu. Setiap bawaan dan jaket yang dikenakan masyarakat yang ingin masuk ke Mapolres diperiksa ketat. "Jajaran Polrestabes Bandung siaga 1 pengamanan ditingkatkan," ucapnya.

Sebelumnya serangkaian aksi teror bom terjadi di Kota Surabaya. Bom bunuh diri meledak di tiga gereja, rusun, hingga Mapolrestabes Surabaya. Sejumlah daerah pun memperketat pengamanan mengantisipasi tindakan teror lainnya.

 

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement