Jumat 01 Jun 2018 23:18 WIB

Isak Tangis Warnai Pemakaman Siswi SMP Bunuh Diri

Keluarga sangat terpukul saat jenazah hendak dimakamkan

Red: Bilal Ramadhan
Upaya bunuh diri (ilustrasi)
Foto: wonderslist.com
Upaya bunuh diri (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BLITAR -- Isak tangis mewarnai pemakaman EL, seorang siswi sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Blitar, Jawa Timur, yang nekat bunuh diri. EL diduga tidak berhasil masuk ke sekolah favoritnya setelah terkendala zonasi.

Proses pemakaman tersebut dilakukan di sekitar rumah korban, di Desa/Kecamatan Srengat, Kabupaten Kediri, Jumat (1/6). Keluarga korban sangat terpukul dengan kematian EL yang notabene masih kecil, baru lulus dari SMP.

Ibunda EL, Endang Susiana, mengaku putrinya memang ingin bersekolah di tempat seperti kakak-kakaknya sekolah, yaitu di Kota Blitar. Namun, anaknya seakan pesimistis, karena terkendala dengan sistem zonasi.

"Dia inginnya ke tempat seperti mas dan mbak nya. Kalau nilai mencukupi, tapi dia pesimistis karena rayon, zonasi itu," kata Endang di Blitar.