REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Seorang wanita diselamatkan setelah terperangkap dalam puing-puing ketika sebuah bangunan tujuh lantai yang kosong sebagian roboh ke bangunan-bangunan yang lebih kecil di Poughkeepsie, New York. Hal ini saat terjadi badai petir singkat pada Senin (18/6), kata wali kota setempat.
"Wanita itu, yang belum teridentifikasi, sadar dan waspada setelah tubuh bagian bawahnya terjepit oleh puing-puing berat selama lebih dari empat jam," kata Wali Kota Poughkeepsie Rob Rolison kepada surat kabar Poughkeepsie Journal.
Gubernur New York Andrew Cuomo menegaskan bahwa wanita itu telah diselamatkan, dalam sebuah pernyataan pada Senin malam. "Personel negara dan para penolong telah dikerahkan ke tempat kejadian, dan kami bekerja dengan pihak berwenang setempat untuk membersihkan puing-puing dan memastikan keamanan untuk semua. Kami akan terus memantau situasi di lapangan," katanya.
Runtuhnya sebagian bangunan tampaknya telah menghancurkan bagian-bagian belakang bangunan tetangga, menutupinya. Dan setidaknya dua kendaraan yang diparkir di dekatnya dengan puing-puing, menurut foto-foto yang dikirim oleh Asosiasi Fotografer Kebakaran Connecticut, yang memiliki seorang anggota di tempat kejadian.
"Kami percaya pada titik ini tidak ada korban lain, tetapi kami tidak memiliki kesempatan untuk memeriksa semua bangunan lain karena mereka sangat tidak stabil," kata Mark Johnson, kepala pemadam kebakaran kota itu, kepada wartawan di tempat kejadian, menurut video yang dikirim secara berjejaring.
Hembusan angin hingga 95 kilometer per jam tampaknya telah menyebabkan runtuhnya bangunan, demikian dilaporkan oleh Poughkeepsie Journal. Tiga petugas pemadam kebakaran menderita kelelahan panas, kata surat kabar itu, mengutip Rolison. Poughkeepsie berjarak sekitar 100 kilometer arah utara Sungai Hudson, dari Kota New York.