Ahad 01 Jul 2018 15:26 WIB

Ridwan Kamil Temui Guru SD yang Dipecat Karena Mendukungnya

Rabiatul mengaku sangat gembira dapat bertemu dengan Ridwan Kamil

Rep: Zuli Istiqomah/ Red: Bilal Ramadhan
Calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama istri Atalia Praratya menunjukan tinta di jari kelingking usai mencoblos dalam Pilkada Serentak 2018, di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 21, Cigadung, Kota Bandung, Rabu (27/6).
Foto: Republika/Edi Yusuf
Calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama istri Atalia Praratya menunjukan tinta di jari kelingking usai mencoblos dalam Pilkada Serentak 2018, di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 21, Cigadung, Kota Bandung, Rabu (27/6).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bertemu dengan Rabiatul Adawiyah, Guru di sebuah SD Islam Terpadu di Bekasi, yang diberhentikan dari tempatnya mengajar karena mendukung dirinya dalam gelaran Pilgub Jawa Barat. Ridwan mengundang Rabiatul ke Kota Bandung pada Ahad (1/7).

Ridwan mengucapkan terimakasih kepada Robiatul yang telah mendukungnya. Meskipun harus memperoleh konsekuensi yang tidak menyenangkan atas pilihannya tersebut.

"Saya mengucapkan terimakasih kepada Rabiatul, karena alhamdulillah berkat dukungannya, salah satunya yang menjadikan ikhtiar saya dan juga seluruh pendukung memperoleh hasil yang kita harapkan," kata pria yang akrab disapa Emil ini dalam siaran persnya.

Emil menyadari bahwa potensi dinamika sosial di masyarakat seperti yang dihadapi Rabiatul di Bekasi ini kerap terjadi. "Ini merupakan ujian, dan alhamdulillah  dalam prosesnya sudah terjadi islah antara Rabiatul dan pihak yayasan, sehingga saya mengajak agar masalah ini tidak diperpanjang," ujarnya.

Ia menjanjikan Rabiatul pekerjaan. Namun karena yang bersangkutan ingin tetap tinggal di Bekasi, ia akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait setelah dilantik sebagai gubernur.

Rabiatul sendiri, mengaku sangat gembira dapat bertemu dengan gubernur Jabar terpilih Ridwan Kamil. "Selain memenuhi undangan dari Pak Ridwan Kamil, saya juga sekalian menjelaskan bahwa sudah terjadi islah antara saya dengan yayasan, dan sudah saya maafkan, sehingga tidak perlu diperpanjang lagi," tuturnya.

Terkait janji pekerjaan yang akan diberikan oleh Ridwan Kamil, Rabiah menyampaikan bahwa ia akan menunggu saja, informasi dari Ridwan Kamil. "Saya menunggu kabar dari beliau saja," pungkasnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement