REPUBLIKA.CO.ID, SAINT PETERSBURG -- Pemain depan timnas Belgia Eden Hazard tengah mempertimbangkan untuk meninggalkan Chelsea sebelum dimulainya musim depan. Real Madrid dianggap sebagai klub tujuan favoritnya.
Hazard mencetak gol kedua dalam kemenangan 2-0 Belgia atas Inggris di pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Dunia. "Setelah enam tahun yang indah di Chelsea, mungkin sudah waktunya untuk menemukan sesuatu yang berbeda," kata Hazard kepada wartawan usai laga kontra Belgia, Sabtu (14/7).
Hazard mengatakan ia bisa memutuskan apakah ingin tetap bersama atau hengkang. Akan tetapi, Chelsea juga akan membuat keputusan akhir.
“Untuk karier saya, tentu setelah Piala Dunia ini, saya pada saatnya mungkin harus berubah. Saya akan pergi berlibur dan bertanya pada diri sendiri apa pertanyaan yang tepat,” kata dia.
Hazard telah lama dikaitkan dengan kepindahan ke juara Eropa, Real Madrid. Pekan ini, saat wawancara dengan BeIN Sports, ia berbicara tentang kekagumannya pada klub raksasa Spanyol itu.
"Saya pikir Real Madrid adalah impian semua orang. Zidane atau tidak ada Zidane, jersei putih itu istimewa," kata Hazard.
Hazard tidak mengulangi keinginannya untuk bergabung dengan Madrid, tetapi menyinggung kenangan masa lalunya. Ia mengaku selalu merasa nyaman di Chelsea, dan juga kerap dikaitkan dengan semua klub besar.
“Minggu depan akan menjadi Bayern (Muenchen). Tidak, saya bercanda. Anda semua tahu pilihan dan tujuan saya," kata Hazard.
Hazard bergabung dengan Chelsea dari Lille pada 2012 dengan biaya transfer dilaporkan senilai 32 juta pound (42,3 juta dolar AS). Madrid kemungkinan akan berkompetisi di bursa pemain untuk penyerang kelas atas itu setelah menjual pencetak gol sepanjang masa Cristiano Ronaldo ke Juventus dengan biaya 100 juta euro pekan lalu.
Hazard telah memenangkan dua gelar juara Liga Inggris (Premier League), satu Piala FA, satu Piala Liga, dan satu trofi Liga Europa bersama Chelsea. Sementara itu, Chelsea memecat Antonio Conte sebagai pelatih pada Jumat dan menunjuk Maurizio Sarri sebagai penggantinya.
Baca Juga: Bantu Belgia Kalahkan Inggris, Hazard Jadi Man of the Match
Ikuti Whatsapp Channel Republika