REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengacara Bill Cosby mengajukan banding untuk kliennya terhadap vonis dari pengadilan Pennsylvania yang telah menuduh Cosby sebagai predator kekerasan seksual. Dia menyebut hal tersebut inkonstitusional.
Komedian berusia 81 tahun itu ditahan pada 24 September lalu atas tiga tuduhan penyerangan seksual. Cosby dituduh melakukan hal tidak senonoh terhadap seorang perempuan setelah sebelumnya meminta perempuan untuk meminum obat tertentu.
Peristiwa tersebut terjadi di mansion mewah milik Cosby di Philadelphia 14 tahun lalu. Dilansir USA Today, pengadilan sedang mempertimbangkan apakah kasus Cosby segera diputuskan atau menerima penemuan bahwa dia seorang predator.
Selain banding, pengacara juga mengajukan permohonan agar hukuman Cosby diringankan dan diberikan penanganan khusus untuk mengatasi kecenderungan seksualnya. Cosby diharapkan dapat mengikuti konseling rutin selama sisa hidupnya. Bulan April lalu, Cosby divonis bersalah dan terancam penjara selama 30 tahun.
Pengadilan atas pemeran serial populer di era 80-an berjudul Cosby Show disebut sudah membuatnya jatuh bangkrut. Ia terpaksa harus menggadaikan rumah mewahnya di Upper East Side seharga 30 juta dolar AS. Hal tersebut dia lakukan karena pihak bank sudah tidak mempercayainya untuk melakukan peminjaman.
Pada 1987, Cosby membeli rumah mewah di kawasan Upper East Side seharga 6,2 juta dolar. Rumah mewah dengan luas 3.657,6 meter persegi itu juga telah menghabiskan 1,2 juta dolar berikutnya untuk biaya renovasi.
Kasusnya membuat Cosby dikeluarkan dari keanggotaan Academy of Motion Picture Arts and Sciences. Pernyataan tersebut disampaikan oleh lembaga penyelenggara Academy Awards Mei tahun ini. Tak Cosby yang didepak, akademi turut mengeluarkan sutradara pemenang Piala Oscar Roman Polanski.
Dikeluarkannya Cosby dan Polanski merupakan langkah terbaru yang diambil kelompok tersebut sementara Hollywood bergulat dengan tuduhan-tuduhan soal pelecehan seksual yang mengguncang industri hiburan. Cosby dan Polanski menjadi anggota-anggota pertama yang diketahui didepak karena dianggap melanggar tata perilaku yang diterapkan Academy pada Desember. Tata perilaku itu ditetapkan setelah muncul tuduhan-tuduhan menyangkut pelecehan dan serangan seksual di kalangan industri hiburan.