REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Sejumlah wisatawan merayakan peringatan Hari Kemerdekaan ke-73 Republik Indonesia dengan menggelar upacara pengibaran bendera merah putih di kawasan wisata alam Gunung Papandayan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat (17/8). Selain pengibaran bendera, sejumlah perlombaan tradisional juga digelar di sini.
Seorang wisatawan asal Garut, Ningrum, mengatakan sengaja mengisi libur Hari Kemerdekaan Indonesia dengan berkunjung ke tempat wisata alam Gunung Papandayan yang sebelumnya mendapat informasi menggelar beberapa kegiatan untuk memeriahkan hari kemerdekaan. "Saya bersama keluarga berwisata ke Gunung Papandayan yang katanya banyak acara hiburan," katanya.
Ibu dua anak tersebut mengikutsertakan anaknya untuk ikut lomba tradisional bersama wisatawan lain dan anak-anak warga sekitar kawasan wisata.
Menurut dia, kegiatan lomba tradisional di tempat wisata memiliki daya tarik yang berbeda karena bisa sambil menikmati keindahan alam Gunung Papandayan.
"Acaranya seru, kita bisa saling mengenal dengan orang yang hadir ke sini," kata wanita yang berprofesi sebagai guru itu.
Direktur PT Asri Indah Lestari (AIL) pengelola Taman Wisata Alam Gunung Papandayan, Tri Persada, mengatakan pihaknya sudah mengagendakan penyelenggaraan lomba tradisional yang dapat menghibur wisatawan di kawasan wisata Gunung Papandayan dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia.
"Kami menyelenggarakan berbagai perlombaan yang bisa dinikmati dan menghibur para pengunjung," katanya.
Ia menuturkan, Taman Wisata Alam Gunung Papandayan merupakan destinasi wisata unggulan di Garut yang selalu banyak dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah, terutama saat musim libur, atau akhir pekan.
Khusus musim libur 17 Agustus, kata dia, pengelola wisata akan memberikan pelayanan yang lebih, sehingga wisatawan merasa lebih berkesan dengan ikut serta merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia di Gunung Papandayan.
"Tanggal 17 Agustus sekarang bertepatan dengan hari Jumat, biasanya saat 'long weekend' banyak pengunjung yang datang," katanya.
Ia menyebutkan, perlombaan tradisional yang akan dilaksanakan di alam terbuka itu di antaranya lomba makan kerupuk, tarik tambang, joged balon, balap karung, balap bakiak, dan lomba kelereng.
"Kegiatan ini untuk memeriahkan hari kemerdekaan, temanya tentang alam, dan seperti biasa kita menggelar upacara," katanya.