REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- CEO Grup Alibaba Jack Ma mengatakan, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia dapat berkembang lebih besar dengan memanfaatkan kemajuan internet. Hal itu menjadi bagian dalam pembahasan Ma dengan sejumlah menteri kabinet kerja di Jakarta pada Ahad (2/9).
"Kami mendiskusikan pembangunan talenta untuk e-commerce dan internet di Indonesia agar kita dapat mendorong lebih banyak UMKM, wirausahawan, dan anak muda untuk mengambil kesempatan," kata Ma.
Untuk mewujudkan hal itu, rencananya akan didirikan Jack Ma Institute di Indonesia. Institusi tersebut akan menjadi pusat pengembangan talenta dan kewirausahaan. Meski begitu, Ma mengaku, detail konkret terkait wacana itu baru akan disampaikan dalam kunjungan selanjutnya.
Selain membahas pengembangan SDM, Ma juga mendiskusikan pengembangan perdagangan melalui e-commerce. Hal ini guna meningkatkan perdagangan antara Indonesia dengan Cina dan juga negara lainnya.
Selain itu, Ma juga membahas program inklusi keuangan di Indonesia. Dia mengatakan, akan membangun teknologi yang inklusif sehingga dapat digunakan oleh masyarakat Indonesia.
"Kami akan membangun teknologi yang dapat membuat masyarakat dan anak muda bisa menerima uang ketika mereka butuh," kata Ma.