REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ujian nasional (UN) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan sederajat akan dilaksanakan super ketat. UN dijadwalkan akan secara serentak mulai Senin (23/4) hingga Kamis (26/4).
Pelaksanaan UN di Jakarta Barat akan dikawal oleh Suku Dinas Pendidikan bekerja sama dengan aparat kepolisian dan pengawas independen. Hal ini dikatakan oleh kepala Sudin Pendidikan Dasar Jakarta Barat, Delly Indrayati.
"Distribusi soal, penjagaan, dan pengawasan akan dikawal polisi" ujarnya kepada Republika, Jum'at (20/4).
Delly menuturkan penyaluran naskah soal dari pabrik percetakan di Kudus hingga sampai ke Jakarta besok Sabtu (21/4) akan dijaga ketat oleh aparat kepolisian. Selanjutnya soal disimpan di SMPN 45 Cengkareng sebagai gudang penyimpanan utama provinsi DKI Jakarta.
Di Jakarta Barat, kata Delly, soal didistribusikan ke empat sub rayon. SMPN 89 Tanjung Duren merupakan sub rayon 05. Posko sub rayon 06 di SMPN 45 Cengkareng dan SMPN 215 Kembangan sebagai sub rayon 07. Sementara itu MTsN 10 Jakarta Barat dijadikan posko penyimpanan soal untuk sekolah madrasah.
Delly menjamin kebocoran soal akan sulit terjadi, karena soal baru diambil ke sub rayon pada pagi hari sebelum ujian berlangsung. Jika ada kunci jawaban yang beredar sebelum ujian, katanya, bisa dipastikan tidak benar. Dinas Pendidikan, lanjutnya, telah mengantisipasi kecurangan yang mungkin terjadi selama ujian.