REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dosen yang mengajar diminta lebih sering menggunakan jurnal sebagai referensi.
Dirjen pendidikan tinggi Joko Santoso mengatakan, penggunaan buku sebagai referensi mengajar dianggap kurang update sehingga perlu diganti atau dibarengi dengan jurnal.
"Kalau dosen yang mengajar referensinya pakai buku itu sudah kuno, harusnya pakai jurnal," ujar Joko, di hadapan para rektor dan pejabat kampus dalam talkshow Telkom Smart Campus Award (TeSCA), Selasa (1/5) malam.
Joko mengatakan, secara umum dosen yang mengajar menggunakan jurnal akan lebih mengangkat prestasi atau peringkat perguruan tinggi dibandingkan dosen yang mengajar dengan panduan buku.
"Sering pakai jurnal pasti akan naik peringkatnya," ujar dia.
Jurnal ilmiah berisi penelitian-penelitian masa kini. Jurnal bisa diperoleh melalui internet. Daya saing perguruan tinggi, kata Joko bisa ditinggkatkan dengan memanfaatkan akses Information, Communication and Technology (ICT), salah satunya untuk memperoleh jurnal yang terbaru.