REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Para alumni Jurusan Teknik Industri (TI) Fakutas Teknologi Industri, Universitas Bung Hatta (UBH) di Padang, Sumatera Barat (Sumbar), berkomitmen untuk membangun almamater mereka.
Komitmen itu disepakati dalam Musyawarah Besar (Mubes) dan Reuni Akbar sekaligus Perayaan Ulang Tahun Jurusan TI yang ke-23 tahun, kata Ketua Pelaksana Mubes TI UBH, Yusrizal Bakar, ST, MT di Padang, Ahad (8/3).
Mubes tersebut dibuka secara resmi oleh Rektor UBH, Prof Dr Niki Lukviarman SE, Akt, MBA dan mengusung tema 'Wujudkan komitmen dan kontribusi alumni untuk menciptakan nilai tambah membangun almamater melalui satu kata kami ada karena bersatu, satu hati kami maju karena bersatu dan satu semangat kami besar karena kebersamaan.'
Ia menjelaskan dalam dunia pendidikan terdapat tiga komponen yang saling berkaitan satu sama lainnya yaitu mahasiswa, dosen dan alumni. "Ketiga itu harus saling bersinergi dalam memajukan jurusan," katanya.
Ia mengatakan Teknik Industri UBH lahir sejak 2 maret 1992 dan lulusan pertama pada tahun 1998. Hingga saat ini lebih dari 1.500 orang alumni yang telah ditelurkan oleh jurusan dan tersebar bekerja diberbagai daerah bahkan luar Indonesia.
Menurut dia, kegiatan ini menjadi bagian terpenting alumni untuk dapat memberikan kontribusi bagi almamater. "Mari mulai mewujudkan mimpi secara bersama-sama dengan semuanya baik mahasiswa, dosen dan jurusan," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Wahana Integrasi Alumni TI UBH, Serkanta Armiul, ST mengatakan kegiatan ini sebagai bentuk membangun kebersamaan dan eksistensi jurusan TI.
Organisasi alumni ini bernama Wahana Integrasi Alumni TI atau WIALTI yang pertama berdiri tahun 2006 lalu.
"Dengan diadakannya Mubes ini, kami akan memilih pergantian ketua serta kepengurusan yang baru. Semoga ketua yang terpilih mampu tampil dan memajukan alumni TI semakin jaya dan semakin maju," katanya menambahkan.