Kamis 03 Sep 2015 15:26 WIB

IPB akan Dikembangkan Menjadi Kampus Berbasis Riset

Rep: c13/ Red: Taufik Rachman
IPB
IPB

REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR -- Institut Pertanian Bogor akan dikembangkan menjadi kampus berbasis riset. Berbagai upaya menuju kampus berbasis riset tengah digulirkan.

Rektor Insitut Teknologi Bogor (IPB) Herry Suhardiyanto berharap IPB bisa menjadi kampus berbasis riset. “Ya kita kembangkan ke arah sana,” ujar Herry usai Pembukaan IPB Investment Summit di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Kamis (3/9).

Menurut Herry, IPB akan menyesuaikan penerapan hal itu terhadap para dosen nantinya.IPB maupun pemerintah memang menuntut mereka untuk lebih banyak melakukan penelitian. Karena itu, ia menegaskan pihaknya tentu akan memberikan ruang kepada mereka.

Herry juga menerangkan perihal dosen yang bidangnya lebih banyak di bidang membimbing mahasiswa. Menurutnya, mereka kelak akan diberikan porsi lebih banyak pada penugasan penelitian.

Ia juga mengungkapkan,  penugasan mereka juga harus disesuaikan keragaman dan konteks keilmuannya. “Tentu kalau IPB sudah semakin otonom, kita akan bisa mengatur hal tersebut,” tegas dia.

Sejauh ini, Herry menyatakan hambatan untuk bisa menjadi universitas berbasis riset. Ia berpendapat, kejelasan kebijakan anggaran dan kejelasan fasilitasi yang ada di pemerintah menjadi kendalanya. Selain itu, lanjut dia, kejelasan kewenangan otonomi juga menjadi hambatan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement