REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN - Mahasiswa UGM berhasil membuat mainan edukatif bagi anak, bernama My Teacher Tangram. Mainan ini dirancang untuk anak usia empat sampai tujuh tahun dan terbukti mampu meningkatkan kemampuan kognitif anak. Pada usia dini, anak mengalami perkembangan yang pesat dalam beberapa aspek. Baik aspek kognitif, afektif, motorik, maupun fisik.
Perkembangan kognitif merupakan perkembangan yang berkaitan dengan kecerdasan anak. Hal ini dapat ditinjau dalam kemampuan anak mengingat, mengenal, dan memahami berbagai obyek. Kemampuan untuk memahami berbagai objek menjadi sangat penting dalam rangka pembelajaran mengenal lingkungan sekitarnya.
Anak usia lima sampai tujuh tahun mulai mengeksplorasi lingkungan melalui simbol-simbol, seperti bentuk, warna, dan kata-kata. Sehingga pada masa ini, anak-anak perlu mendapat stimulus yang menarik untuk mengasah kecerdasannya. Hal inilah yang akhirnya menjadi ide bagaimana membuat anak-anak menjalani proses belajar dalam kegiatan bermain. Sehingga mereka akan tetap mendapatkan hiburan melalui media yang menarik dan menyenangkan.
“Nilai edukasi yang diberikan bukan hanya mengasah keterampilan kognisi. Tetapi juga motorik, emosi, kreativitas, imajinasi, dan kepercayaan diri untuk menyelesaikan masalah,” kata Tyas Nurul Hidayati, mahasiswi Jurusan Teknik Industri angkatan 2012, Selasa (8/9).