REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Universitas Sumatera Utara (USU) mengirimkan enam tenaga medis untuk membantu korban gempa bumi di Lombok, Nusa Tenggara Barat. Tim tersebut merupakan yang pertama dikirim dari kampus ini.
Rektor USU Runtung Sitepu mengatakan, bantuan medis ini diharapkan bisa meringankan beban para korban yang berada di Lombok. Tim medis tersebut akan membawa obat-obatan yang dibutuhkan masyarakat di sana.
"Kami mengirim enam orang untuk ke Lombok, tiga orang anastasia, dua tenaga psikologi dan satu orang tim logistik untuk mengurus bahan makanan di sana," kata Runtung usai melepas tim medis tersebut, Selasa (14/8).
Runtung mengatakan, tim ini merupakan yang pertama dikirim USU. Mereka akan melakukan identifikasi bantuan tenaga medis yang dibutuhkan di sana.
Dari hasil identifikasi tim ini, USU akan kembali mengirimkan tim yang kedua. Tim kedua ini, kata Runtung, akan berangkat dengan obat-obatan dan peralatan medis yang lebih dibutuhkan.
"Tim yang pertama target kami enam hari. Jika diperlukan, kami akan mengirim tim yang kedua selama satu minggu. Yang kedua nanti kami juga akan mengirim enam orang," ujar Runtung.
Runtung mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kapuskes TNI Mayjen Ben Yura Rimba terkait bantuan tenaga medis ini. Tim USU pun, lanjutnya, akan bergabung dengan tim medis di atas kapal milik TNI AL, KRI Soeharso.
"Mereka akan melakukan perawatan di atas kapal KRI Soeharso," kata Runtung.