Ahad 12 Apr 2015 16:15 WIB

UN Tahun Ini tak Menjadi Syarat Kelulusan Siswa

Rep: C10/ Red: Djibril Muhammad
Ujian Nasional SMP
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Ujian Nasional SMP

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Siswa sekolah tingkat menengah (SMA) akan menghadapi Ujian Nasional (UN) pada Senin (13/4). Akan tetapi, UN tahun ajaran 2014/2015 tidak menentukan kelulusan siswa.

Kasi Kurikulum dan PTK Pendidikan Menengah (Dikmen) Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tasikmalaya, Tatang Rusdani mengatakan, UN tahun ini bertujuan untuk menilai pencapaian standar kompetisi kelulusan secara nasional pada mata pelajaran tertentu.

"Tahun ini UN hanya sebagai evaluasi peserta didik dalam mencapai standar kelulusan," ujar Tatang kepada Republika, Ahad (12/4).

Tatang menjelaskan, tahun sebelumnya syarat kelulusan siswa ada empat. Di antaranya, siswa telah menyelesaikan seluruh program pembelajaran selama tiga tahun,  memenuhi kriteria nilai baik dalam sikap dan prilaku, lulus Ujian Sekolah (US) dan lulus UN.

Namun, tahun ini hanya ada tiga syarat kelulusan. Syaratnya sama, hanya saja UN kali ini tidak menetukan kelulusan siswa.

Akan tetapi, Tatang menegaskan, jangan karena UN tidak menjadi syarat kelulusan siswa, kemudian mengurangi kesungguhan belajar siswa. Nilai setiap mata pelajaran minimal 50.5 karena akan menjadi bahan pertimbangan masuk perguruan tinggi.

Menurutnya, terutama anak SMA karena dianjurkan pemerintah untuk melanjutkan ke Perguruan Tinggi (PT). "Jadi nilai UN harus tetap bagus, apabila nilainya kurang maka ada kemungkinan untuk melakukan UN ulang," kata Tatang.

Tatang menambahkan, di Kota Tasikmalaya tidak melakukan UN secara Computer Based Test (CBT). Menurutnya, SMA mau pun SMK di Kota Tasikmalaya belum memiliki fasilitas yang mendukung untuk melaksanakan UN CBT.

Karenanya, UN tahun tetap dilakukan secara manual menggunakan kertas dan pensil, yang disebut Paper Based Test (PBT). Menurutnya, sebelum melakukan UN CBT, fasilitas pendukungnya harus benar-benar siap agar tidak ada kendala.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement