REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI—Sebanyak 14 orang warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukabumi mengikuti ujian nasional (UN) Paket C, Senin (13/4). Mereka menjalani UN bersama dengan 16 peserta lainnya dari luar Lapas.
"Total ada 30 peserta UN Paket C di Lapas Sukabumi," kata Kepala Lapas Sukabumi M Latif Safiudin kepada wartawan, Senin (13/4).
Khusus warga binaan yang mengikuti UN Paket C rata-rata terjerat kasus narkoba. Menurut Latif, jadwal pelaksanaan UN Paket C di Lapas sama waktunya dengan UN di sekolah formal yakni 13-15 April.
Pelaksanaan dan pengawasan UN ini juga dilakukan langsung oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Sukabumi. Para peserta UN dari Lapas, kata Latif, selama ini mendapatkan pembelajaran reguler di dalam tahanan.
Tenaga pengajar didatangkan dari Disdik Kota Sukabumi. Sehingga, tidak ada persiapan khusus dalam menghadapi UN. Latif mengungkapkan, peserta UN paket C harus memenuhi sejumlah persyaratan. Di antaranya memiliki ijazah tingkat SMP.