Selasa 10 May 2016 15:25 WIB

UN Matematika di Indramayu Diwarnai Aksi Saling Contek

Rep: Lilis Handayani/ Red: Ilham
Aksi mencontek massal terjadi dalam ujian nasional (ilustrasi)
Foto: pdk.or.id
Aksi mencontek massal terjadi dalam ujian nasional (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Pelaksanaan ujian nasional (UN) hari kedua yang menyajikan soal mata pelajaran matematika di Kabupaten Indramayu diwarnai aksi saling contek, Selasa (10/5).

Ujian di salah satu MTs di Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, misalnya. Meski sudah diawasi oleh dua orang pengawas silang, namun para siswa terlihat saling berkomunikasi dan bertukar kunci jawaban.

Terbatasnya waktu pelaksanaan ujian dan materi soal yang belum dikuasai, membuat para siswa mengambil jalan pintas dengan mencontek jawaban teman mereka. Mereka pun dengan leluasa menengok ke teman mereka yang duduk di belakang maupun samping.

Melihat hal itu, dua orang pengawas, yang merupakan pengawas silang dari sekolah lain itu hanya diam. Mereka hanya membiarkan aksi tak jujur para siswa tersebut.

Kepala sekolah MTs tersebut, Julianto mengungkapkan, sekolah sudah melarang para siswanya mencontek. Bahkan, sebelum UN berlangsung, para siswa sudah diberikan pelajaran tambahan.

''Kami berikan pelajaran tambahan agar para siswa lebih siap menghadapi soal-soal UN,'' terang Julianto.

Sementara itu, salah satu peserta UN dari salah satu sekolah, berinisial BP, terpaksa harus melaksanakan UN di Mapolsek Tukdana, Kabupaten Indramayu akibat tersandung kasus hukum. Dalam pelaksanaan UN itu, dia didampingi oleh dua orang guru pengawas dari SMP 1 Sukagumiwang.

''Dia tersangka kasus curanmor,'' kata Kabag Humas Polres Indramayu, AKP Ramauli.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَتَقَبَّلَهَا رَبُّهَا بِقَبُوْلٍ حَسَنٍ وَّاَنْۢبَتَهَا نَبَاتًا حَسَنًاۖ وَّكَفَّلَهَا زَكَرِيَّا ۗ كُلَّمَا دَخَلَ عَلَيْهَا زَكَرِيَّا الْمِحْرَابَۙ وَجَدَ عِنْدَهَا رِزْقًا ۚ قَالَ يٰمَرْيَمُ اَنّٰى لَكِ هٰذَا ۗ قَالَتْ هُوَ مِنْ عِنْدِ اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يَرْزُقُ مَنْ يَّشَاۤءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ
Maka Dia (Allah) menerimanya dengan penerimaan yang baik, membesarkannya dengan pertumbuhan yang baik dan menyerahkan pemeliharaannya kepada Zakaria. Setiap kali Zakaria masuk menemuinya di mihrab (kamar khusus ibadah), dia dapati makanan di sisinya. Dia berkata, “Wahai Maryam! Dari mana ini engkau peroleh?” Dia (Maryam) menjawab, “Itu dari Allah.” Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada siapa yang Dia kehendaki tanpa perhitungan.

(QS. Ali 'Imran ayat 37)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement