REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri 3, Jumanto mengatakan, berbagai persiapan telah dilakukan jelang pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Bahkan, ia menuturkan, persiapan hampir mencapai 100 persen. "Tinggal gladi bersih, ya bisa dikatakan 95 persen," kata Jumanto kepada Republika.co.id, Rabu (8/3).
Ia menerangkan, dua kali simulasi sudah dilaksanakan dan berjalan lancar, sehingga persiapan telah dilakukan pula dari aspek sarana dan prasarana. MTsN 3 untuk tahun ini akan menggelar dua sesi, supaya pelaksanaan UNBK tidak terlalu sore bagi siswa.
Jumanto menjelaskan, jumlah siswa yang akan mengikuti UNBK akan sama yaitu 280 orang, dengan menggunakan empat ruangan. Selain itu, ada lima server yang akan menunjang pelaksanaan UNBK, dengan satu server cadangan. Sebagian laptop merupakan pinjaman dari orang tua siswa.
"Sebenarnya untuk tiga sesi kita saja sudah bisa, tapi kasihan anak-anak. Jadi sebagian laptop support orang tua, tapi tetap server kita sendiri," ujar Jumanto.
Untuk siswa, ia menambahkan, rata-rata tampak sudah santai dan tidak mengalami masalah, terlihat dari simulasi-simulasi, baik teknis atau pengerjaan. Menurut Jumanto, anak-anak tampak tidak terbebani dan tidak mengalami kendala karena sudah terbiasa dengan gadget. "Sepertinya anak-anak sekarang tidak jadi masalah, sudah akrab dan menjadi dunianya," kata Jumanto.