Jumat 07 Sep 2018 06:37 WIB

Ngabret Membangun Jabar ala Ridwan Kamil

Pilkada 2018 adalah masa lalu, Jabar Juara adalah masa depan.

Gubernur Jawa Barat yang baru Ridwan Kamil (emil) memberikan sambutan usai acara Serah Terima Jabatan Gubernur Jawa Barat Masa Jabatan Tahun 2018-2023, di Halaman Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (6/9).
Foto: Republika/Edi Yusuf
Gubernur Jawa Barat yang baru Ridwan Kamil (emil) memberikan sambutan usai acara Serah Terima Jabatan Gubernur Jawa Barat Masa Jabatan Tahun 2018-2023, di Halaman Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (6/9).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Ajang serah terima jabatan (sertijab) dari Penjabat Gubernur Jabar H Mochamad Iriawan kepada HM Ridwan Kamil, Kamis (6/9),  menjadi momentum ikrar terbuka dalam mewujudkan ‘Jabar Juara Lahir dan Batin’. Jabar Juara Lahir dan Batin menjadi cita-cita pasangan Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum.

Usia yang relatif muda, membuat Kang Emil, panggilan akrab Ridwan Kamil, optimistis bisa mengakselerasi pembangunan secara nyata dalam lima tahun ke depan. Ribuan tamu undangan yang hadir dalam sesi sertijab di Halaman Gedung Sate, Kota Bandung itu, tampak antusias menyimak pidato orang nomor satu di Provinsi Jabar itu.  

Seolah tidak terlihat adanya keraguan pada wajah tamu undangan ketika mendengar pidato Kang Emil, tak terkecuali Sekda Provinsi Jabar Iwa Karniwa. Pidato Pj Gubernur Jabar H M Iriawan yang berisikan sisa pekerjaan pembangunan yang belum tuntas di Jabar, disambut tenang oleh Kang Emil.

photo
Prosesi penyambutan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat yang baru, Ridwan Kamil (Emil) dan Uu Ruzhanul Ulum pada acara Serah Terima Jabatan Gubernur Jawa Barat, di Halaman Gedung Sate, Kota Bandung, Kamis (6/9).

Di atas panggung acara, Kang Emil menyatakan siap berlari untuk membawa Provinsi Jabar menjadi Juara. Kang Emil mengistilahkannya ngabret atau berlari cepat untuk mewujudkan ‘Jabar Juara Lahir dan Batin’.

‘’Jangan lelet, harus ngabret,’’ ujarnya. Untuk membakar semangat dalam menggapai ikrar kerja keras itu, Kang Emil mengajak tamu undangan berdiri untuk meneriakan yel-yel Jabar Juara.

Tekad terdekat yang ingin digapai Kang Emil dalam satu tahun ke depan, yakni seluruh titik layanan publik di Provinsi Jabar harus menjadi yang terbaik di Tanah Air. Kang Emil juga berjanji akan bertindak adil kepada semua rakyat Jabar, baik yang mendukung atau tidak mendukung dalam Pilkada 2018.

‘’Pilkada adalah masa lalu, Jabar Juara adalah masa depan. Keputusan pemimpin yang adil akan mengantarkannya ke surga, begitu juga sebaliknya,’’ tambahnya. Dalam kesempatan itu, Kang emil mengutarakan harapannya dalam menjadikan Jabar sebagai provinsi yang membanggakan.

Dirinya memohon kepada para inovator untuk melahirkan produk massal dengan identitas buatan Jabar dalam kepemimpinannya lima tahun ini. ‘’Misalnya, smartphone atau handphone asli buatan Jabar. Pirage (cuma,RED) HP,’’ tuturnya.

Tidak lupa, Emil meminta semua pihak, khususnya anggota dewan, untuk lebih gencar meminta anggaran ke pemerintah pusat. Selama ini, anggaran pemerintah pusat untuk rakyat Jabar masih rendah jika dibandingkan provinsi lain.

Jika mengacu pada nilai anggaran pemerintah yang digelontorkan ke Jabar, lalu dibagi dengan jumlah penduduk Jabar yang 48 juta jiwa, maka per penduduk Jabar hanya kebagian Rp 600 ribu. Sementara angggaran yang mengalir ke Provinsi Jateng, jika dibagi dengan jumlah penduduknya, rata-rata per penduduk mendapat Rp 1 juta.

‘’Kita harus terus meminta hak kita ke pusat. Intinya, lobi kita harus bagus,’’ tuturnya. Di akhir sambutannya, Emil mengajak bupati dan wali kota untuk sama-sama menuntaskan persoalan rakyat.

Kebersamaan antara gubernur dan para bupati serta wali kota akan menghadirkan percepatan pembangunan. Untuk itu, dalam menjalin komunikasi harmoni antara gubernur dan bupati/wali kota, Emil akan membuat grup Whatsapp, yang anggotanya para kepala daerah di Jabar.  

Menurut Emil, jika bisa diselesaikan melalui Whatsapp, tidak perlu berlama-lama rapat. Bagi pria kelahiran Bandung itu, rakyat bupati dan wali kota di Provinsi Jabar, merupakan rakyatnya juga.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement