Kamis 13 Sep 2018 12:11 WIB

Mobil Tabrak Kerumunan di Cina, Sembilan Orang Tewas

Pengemudi sempat dipukuli oleh warga sekitar.

Rep: Lintar Satria/ Red: Teguh Firmansyah
Police Line (ilustrasi)
Foto: www.nbcmiami.com
Police Line (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Sembilan orang tewas dan 46 lainnya terluka setelah sebuah mobil menabrak kerumunan yang penuh sesak di Cina selatan. Pemerintah setempat mengatakan, polisi sudah menahan supir mobil tersebut.

Mobil itu melaju kencang ke arah lapangan di Mishui, Kota Hengyang, Provinsi Hunan, Rabu (12/8) malam waktu setempat.

Dalam video yang direkam oleh salah satu saksi mata terlihat beberapa orang terkapar. Di video yang diunggah di media sosial Cina, pengemudi mobil tersebut sempat dipukuli warga sekitar.

NHK World melaporkan pengemudi tersebut juga sempat loncat dari mobil dan menusuk orang-orang yang ada sekitarnya. Sebelumnya pemerintah Cina mengatakan ada tiga orang yang tewas dalam peristiwa tersebut.

Baca juga, Ini Alasan Osborne Tabraki Mobilnya ke Jamaah Muslim London.

Tapi jumlah korban tewas naik pada Rabu, (13/9) pagi. Sampai saat ini Pemerintah Cina belum menyatakan insiden ini bagian dari teror. Selain itu belum ada kelompok yang mengaku berada dibalik kejadian ini. Pemerintah Provinsi Hengyang menyatakan pengemudi mobil tersebut memiliki catatan kriminal.

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement