REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Panitia bulan dana Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banyumas 2018, menargetkan bisa memperoleh dana sebesar Rp 1,25 M. Pengumpulan bulan dana tersebut akan berlangsung selama tiga bulan mulai 15 September hingga 15 Desember 2018.
Komandan Kodim 0701 Banyumas, Letkol Inf Wahyu Ramadhanus Suryawan, saat memimpin rapat pleno Bulan Dana PMI di Setda Banyumas, Jawa Tengah, Rabu (19/9), mengatakan bulan dana PMI merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun.
Sedangkan yang ditunjuk sebagai ketua panitia adalah anggota Forkompinda secara bergiliran. ''Pada tahun ini, kebetulan yang menjadi ketua panitia adalah saya selaku komandan Kodim 0701 Banyumas,'' jelasnya.
Disebutkan, target perolehan Bulan Dana PMI Kabupaten Banyumas 2018 lebih besar dari tahun lalu. Pada 2017, target Bulan Dana PMI sebesar Rp 1 miliar.
Untuk itu, dia menyatakan akan berupaya agar target tersebut bisa tercapai. Menurutnya, dana akan dikumpulkan melalui lebih dari 200 pengumpul dana dari dinas insatansi dan kantor perusahaan.
Sedangkan sasaran pengumpulan dana berasal dari PNS, karyawan BUMD, karyawan swasta, pengusaha, masyarakat melalui pemerintah kecamatan, para siswa melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, Balai Pengendali Pendidikan Menengah dan Khusus (BP2MK), dan Kantor Kementerian Agama.
''Pengumpulan dana dilakukan melalui kupon dengan berbagai nominal. Ada yang Rp 2.000, Rp 3.000, Rp 5.000, dan Rp 10 ribu,'' katanya.
Untuk itu, dia mengajak kepada pengumpul dana untuk membantu suksesnya bulan dana dengan niat yang tulus dan ikhlas demi kemanusiaan. Dandim juga menghimbau kepada masyarakat untuk dapat bersama-sama mendukung dan menyisihkan uangnya untuk disumbangkan melalui Bulan Dana PMI.
Sementara Ketua PMI Banyumas Dibyo Yuwono menyampaikan bahwa laporan penggunaan dana dari Bulan Dana PMI selalu disampaikan secara transparan. ''Seluruh hasil penggalangan dana ini akan sepenuhnya dikembalikan kepada masyarakat. Bukan digunakan untuk pembiayaan gaji karyawan PMI Banyumas, karena pembiayaan gaji karyawan sudah diurus oleh bagian umum melalui pendapatan PMI dari unit lain,'' katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika